
Olahraga memang tak bisa dipandang sebelah mata apalagi diremahkan. Olahraga haruslah dilakukan dengan sungguh-sungguh. Untuk itu SMA Negeri 2 Makassar atau yang biasa di sebut SMADA melakukan kegiatan olahraga dengan sangat disiplin. Sekolah yang berada di jalan Baji Gau, Makassar ini merupakan salah satu sekolah unggulan di Kota angin mamiri ini. Tak heran bila sekolah ini meyandang sekolah unggulan sebab dari segi olahraganya saja SMA Neg 2 Makassar terbilang unik dan disiplin dalam pengajaran olahraganya.
Dalam melakukan Pendidikan jasmani dan kesehatan atau yang di singkat Penjaskes para guru olahraga SMADA memiliki cara atau metode yang unik tapi disiplin. Cara mereka mendidik siswa-siswi sangat berbeda dengan sekolah yang lain. Yaitu siswa harus tiba di lapangan olahraga sebelum 5 menit setelah bel berbunyi dengan memakai seragam olahraga sekolah. Nah, pada saat itu jika ada yang terlambat mereka di berikan sanksi oleh guru olahraganya. Sanksinya bukan sanksi biasa seperti push-up atau sebagainya tapi sanksinya berupa siswa yang bersangkutan harus mengelilingi sekolah ini yang jaraknya kurang lebih 1 km. Bayangkan, betapa disiplinnya olahraga disekolah ini. Kemudian setelah semua berkumpul kami semua dengan otomatis membentuk barisan yang tiap panjar terdapat 3 orang siswa dan langsung merentangkan tangan.
kemudian para siswa mengelilingi lapangan sebayak 2 kali sebagai pemanasan awal.
Setelah itu para siswa melakukan pemanasan kedua. Pemanasannya seperti pemanasan biasa yaitu gerakan melemaskan tubuh, melenturkan tubuh dan gerakan kombinasi. Yang unik dari pemanasan ini yaitu sesuai dengan namanya para siswa melakukan pemanasan di atas terik matahari yang panas. Wah, rasanya sangat panas dan tentu sangat melelahkan tetapi tak sedikit siswa juga menyukai hal ini. Kemudian dengan tubuh para siswa yang keringatan olahraga kembali dilanjutkan dengan kegiatan pokok biasanya berisi tentang hal-hal pokok dalam olahraga seperti olahraga sepak bola, senam, bola voli, bola basket dan lain-lain. Tapi sebelum melakukan kegiatan ini para bapak guru olahraga memberikan penjelasan terlebih dahulu tentang yang akan dipelajari kemudia dipraktekkan. Setelah itu para siswa mempraktekan apa yang sudah di peragakan. Pada saat itu, olahraga yang diajarkan mengenai jalan cepat yaitu berjalan dengan cepat dengan melakukan gerakan-gerakan yang sudah ditentukan atau dengan teknik tertentu. Nah, lalu para siswa maju satu-persatu memperagakan jalan cepat. Tapi banyak siswa yang masih sedikit malu sebab gerakan yang dilakukan layaknya seorang model berlenggak-lenggok. Tapi sekali lagi gurunya memberikan semacam motivasi bahwa dalam berolahraga kita tak boleh malu atau kurang percaya diri sebab dengan olahraga sebenarnnya kita dapat membangun kepercayaan diri kita.
Nah, setelah semua selesai diadakanlah pengambilan nilai dari olahraga tadi. Kemudian para siswa mulai di bagi kepada beberapa guru olahraga. Yang nantinya para guru olahraga itu menilai siswanya. jadi di SMADA ini tidak hanya satu guru olahraga yang mengajar pada setiap jam plajaran olahraga tapi terdapat tiga guru olahraga yang turun tangan langsung mengajar para siswa.
Setelah semua selesai maka berakhirlah olahraga pada saat itu, tapi sebelumnya para guru kembali memberikan petuaj-[etuah mereka yang berisi motivasi dan nasehat-nasehat yang sangat positif untuk para siswa. Sekaligus sebagai penyegar kembali untuk para siswa.
Menurut salah seorang siswa SMADA bernama Hendra menuturkan pendapatnya tentang olahraga di SMADA ini sungguh sangat disiplin dan lebih baik dari ketika ia masih di SMP. " Olahraga di SMADA sangat efektif dan disiplin saya suka sekali" tutur pria 15 tahun ini.
Nah, untuk itu sepatutnya lah kita mencontohi sekolah yang ada di Kota Makassar yakni SMA Negeri 2 Makassar akan kedisiplinannya dalam berolahraga disekolah. Sebab olahraga merupakan kegiatan dimana jika kita melakukannya tubuh kita akan menjadi sehat dan lebih fit. Untuk itu harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan disiplin.
0 komentar:
Posting Komentar